Sebelum pelaksanaan KKN, mahasiswa melakukan pemetaan dan survei wilayah. Hal ini dilakukan agar lebih membantu mahasiswa dalam memahami secara mendalam mengenai kondisi sosial, ekonomi, infrastruktur, dan kebutuhan masyarakat setempat. Selain itu, Dengan pemetaan dan survei yang baik, mahasiswa dapat merencanakan program KKN yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Beberapa program yang dilaksanakan mahasiswa Kalla Institute selama masa pengabdian kepada masyarakat, diantaranya edukasi, pelatihan, dan pengembangan UMKM. Pelatihan dan edukasi memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, meningkatkan pengetahuan mereka, dan membantu dalam pengembangan keterampilan. Mahasiswa berperan sebagai fasilitator melalui topik-topik lain yang relevan. Dalam realisasinya, program pelatihan dan edukasi yang diterapkan mahasiswa berupa pelatihan literasi digital dan media sosial, pelatihan desain canva dan lommba desain poster, seminar kewirausahaan, pelatihan kemasan produk untuk UMKM.

Sementara itu, pengembangan UMKM merupakan salah satu kegiatan yang dapat memberikan dampak positif yang signifikan. Sebab mahasiswa memberikan pelatihan bisnis, membantu dalam pengembangan strategi pemasaran, serta memberikan saran untuk meningkatkan kualitas produk. Contoh penerapannya, mahasiswa melaksanakan program kerja untuk pengembangan inovasi produk baru sebagai ide oleh-oleh. Selain itu, melatih pembuatan kue kopi dan memberikan pendampingan pembuatan packaging dodol, pengadaan cenderamata, pendampingan branding produk UMKM, penataan layout toko retail/warung lokal, dan inovasi produk baru berupa kue kopi.

Disamping itu, mahasiswa juga memanfaatkan sampah plastik dengan membuat karya ecobrick yang akan dijadikan penanda spot wisata, membantu menyusun konsep Kemah Kampung Kopi Rumbia.

“Semoga mahasiswa dapat menggali pembelajaran hidup dari keseluruhan program yang dijalankan dan KKN membawa banyak cerita baik atas kontribusi juga keseriusan mereka menjalankan kegiatan dengan berbagai keterbatasan. Sementara untuk Kalla Institute, semoga program KKN baik yang sifatnya tematik pengabdian masyarakat dan tematik profesional dapat terus diperbaiki mutunya, memberikan dampak yang positif bagi rekognisi kampus”, tutup Andi Tenri Pada.