“Komunikasi awal kita, boleh jadi kampusnya kecil, tapi gaungnya dimana mana,” harap Prof Ismail.

Sementara itu, Ketua Yayasan dalam sambutannya mengungkapkan rasa haru, karena kampus yang berdiri sejak 2004 ini masih eksis dan tetap menjadi bagian dari binaan LLDIKTI.

“Momen pelantikan ini penting bagi yayasan. Kami berharap lebih maju dan berkembang dan mempu mengasilkan sarjana kualitas daya saing dan unggul dan bidangnya,” katanya.

Kampus STIA Abdul Haris yang beralamat di Jl Tanggul Patompo Makassar, dapat mengembangkan amanah tri dharma perguruan tinggi. Mengembangkan prodi sesuai era saat ini, dimana teknologi berkembang sudah digengaman kita khususnya jurusan administrasi negara dan niaga.

“Kami berharap bukan lagi pedoman pada yang dulu tapi berkembang digitalisasi. Kedua berharap reakreditasi segera kita raih, dan STIE Abdul Haris lebih unggul dan sukses,” katanya.

Sementara itu dari LLDIKTI Wilayah IX, Munawir Sadzali Razak menyamapaikan rasa syukurnya bisa pertama kali menghadiri pelantikan ketua STIA Abdul Haris. Kampus yang berdiri sejak 2004 ini atau berusia 18 tahun ini tetap eksis dalam membina anak bangsa.

“Pelantikan ini menjadi tonggak dan kick off menuju perguruan tinggi yang unggul melalui transformasi tata kelola,” katanya bersemangat.

Menurutnya, banyak tugas harus dilakukan bagi STIA Abdul Haris. Namun dengan kepemimpinan Prof Ismail, kita (LLDIKTI) sangat optimis, kepemimpinan prof sebagai ketua bakal membawa menuju perguruan tinggu unggul. Saya pribadi mengenal beliau ini 20 tahun, kami berasal sekolah sama.

“Beliau akademisi yang banyak meraih penghargaan, penulisan produktif, artikel ilmiah, akademisi luar biasa. Namun sehebat apapaun kesuksesan itu adalah kerjasama dan dukungan semua pihak, para dosen bekerja bersama sama,” bebernya.