RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kota Makassar, bidang Perempuan remaja dan keluarga menggelar pelatihan atau pembinaan tentang “Fiqhun Nisa Bagi Remaja Putri”  yang digelar selama dua hari 15-16 September 2024 di Kantor MUI Kota Makassar.

Dalam sambutannya Ketua Panitia kegiatan, Hj Marwah mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk dari keprihatinan kita semua terhadap remaja putri kisaran usia 16-17 tahun yang masih kurang pemahamannya tentang Fiqhun Nisa.

“Kalau kita tanya tentang thahara banyak yang belum paham dan kalau ada 20 calon pengantin itu mungkin hanya dua orang yang tahu tentang thahara, apalagi kalau tentang mandi wajib, inilah beberapa problem tadi sehingga kami dari komisi perempuan, remaja dan keluarga MUI Kota Makassar berinisiatif mengadakan acara pembinaan khusus bagi remaja putri,” ungkap Marwah.

Di sisi lain, Sekertaris Majelis Ulama Indonesia Kota Makassar, Maskur Yusuf, dalam sambutan menuturkan Rasulullah SAW sebelum meninggal berpesan kepada sahabat dan orang-orang sekitarnya ada dua hal yang dia pesankan,

“Assalah Wa Nisa artinya jaga salatmu dan jaga wanita apa artinya bahwa wanita sangat penting untuk di lindungi, sangat penting untuk diberi apresiasi dan penghargaan oleh karena itu, Majelis Ulama Kota Makassar hari ini bersilaturahin dengan putri-putri terbaik Kota Makassar, untuk mengikuti bimbingan dan menjadi perwakilan dan yang belum sempat nanti akan kita undang,” tuturnya.

Maskur Yusuf juga berpesan kepada peserta tolong dalam kegiatan dalam kegiatan tersebut, bahwa acara ini adalah satu kegiatan dan pembelajaran yang sangat penting bagi mereka.

“Kami berharap bukan hanya untuk pribadi anakku sekalian apa yang didapat dari tempat ini kami ingin mengatakan bahwa anak-anakku ini adalah duta-duta, Nanti kami akan berdiskusi dengan di Majelis Ulama kalau ini kelihatan serius, dan bagus mungkin nanti akan dijadikan duta-duta MUI Kota Makassar,” bebernya.