Makassar, Rakyat News – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Makassar menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait Outlook gerakan mahasiswa 2017 di Hotel d’Maleo, Jalan Pelita, Makassar, kamis (09/02/2017).

Dalam FGD tersebut dibahas bagaimana gerakan mahasiswa khususnya di Makassar dalam menyampaikan pendapatnya di hadapan publik.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Muktiono mengatakan para pemuda khususnya mahasiswa memiliki energi yang sangat besar dan menggebu-gebu untuk menyampaikan pendapatnya.

“Energi pemuda adalah energi yang paling besar. Tapi energi pemuda itu harus bisa bermanfaat bagi kepentingan bangsa,” kata Muktiono.

Ketua HMI Cabang Makassar, Hasan Basri Baso Mengatakan FGD ini sebenarnya agenda Milad HMI ke 70 sehingga kegiatan ini mencoba menghadirkan semua element yg terkait dengan gerakan mahasiswa terkhusus dari pihak polri.

“Agenda ini memiliki harapan bahwa Makassar adalah central gerakan mahasiswa kita tidak ingin Makassar dalam setiap gerakannya di beritakan gerakan mahasiswa anarkis”.

Lanjut Hasan, zaman ini sudah jauh berbeda dari sebelum sebelumnya. Kalau memang demikian apakah kita mesti menjadi mahasiswa tanpa peradaban, kita mahasiswa hari ini harus menjadi sensor sosial, bijak dalam menanggapi setiap problematika keummatan dan kebangsaan yang hadir.

“Gerakan kedepan mahasiswa mestinya menjadi produktif dan solusi setiap gejolak kebangsaan” ujarnya.

Gerakan anarkis, menurut hasan  akan membuat kita berhenti bergerak dan masyarakat menjadi antipati terhadap keberadaan kita selaku mahasiswa.

“bersama sama kita dalam menjadi direct of change (direktur perubahan) kita harus mewarnai bukan diwarnai dalam membangun gerakan yang bermartabat” katanya.