RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Universitas Hasanuddin (Unhas) akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Joint Working Group (JWG) ke-6 dan The 6th Japan-Indonesia Rectors Conference, yang akan digelar pada 10 hingga 12 Juli 2025. Forum internasional ini akan mempertemukan 30 rektor perguruan tinggi dari Jepang dan 42 rektor perguruan tinggi negeri (PTN) dari Indonesia.

Penunjukan Unhas sebagai tuan rumah menjadi bentuk penghargaan sekaligus pengakuan dari pemerintah Jepang atas reputasi dan kiprah Unhas dalam mengembangkan kerja sama internasional di bidang akademik dan riset. Kegiatan ini diharapkan mampu membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih luas dan mendalam antara institusi pendidikan tinggi kedua negara.

Joint Working Group merupakan platform kolaboratif yang mempertemukan dosen, peneliti, dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi bereputasi di Jepang dan Indonesia. Tujuannya adalah mendorong pertukaran keahlian dan pengembangan solusi atas berbagai tantangan global, seperti pembangunan berkelanjutan, teknologi, ilmu kelautan, hingga penguatan pertukaran budaya antarbangsa.

Melalui forum ini, para akademisi dari kedua negara akan memperkuat posisi internasional masing-masing institusi, memperluas jejaring ilmiah global, dan mendorong kontribusi nyata terhadap isu-isu strategis dunia pendidikan.

Dalam rapat persiapan yang digelar pada Jumat, 13 Juni 2025, Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., menyampaikan arahan agar momentum penyelenggaraan JWG ke-6 ini tidak sekadar menjadi ajang seremonial, tetapi menjadi ruang kolaborasi produktif yang membuka peluang kemitraan jangka panjang.

“Perguruan tinggi di seluruh dunia kini dituntut untuk berkolaborasi dan bersinergi. Kerja sama antar perguruan tinggi global merupakan landasan untuk memperkuat kontribusi kita di tingkat internasional. Untuk itu, saya berharap JWG ke-6 ini bisa melahirkan kerja sama konkret dan berdampak,” ujar Prof. Jamaluddin Jompa, yang akrab disapa Prof. JJ.

YouTube player