RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Di dunia kerja, peluang magang dan kerja di luar negeri menjadi salah satu impian bagi banyak orang. Namun, dengan tingginya antusiasme tersebut, tidak sedikit orang yang terjebak dalam perekrutan gelap atau penipuan perekrutan, yang berujung pada kerugian finansial dan hilangnya kesempatan berkarir.

Banyak korban perekrutan gelap yang awalnya merasa optimis tentang peluang yang diberikan, hanya untuk mengetahui bahwa mereka telah terjebak dalam program yang tidak sah dan penuh tipu daya. Lalu, bagaimana kamu bisa mengetahui jika tawaran magang atau kerja yang kamu terima sebenarnya adalah bagian dari perekrutan gelap? Berikut adalah tanda-tanda yang perlu kamu waspadai.

1. Tawaran Kerja atau Magang dengan Gaji Tinggi Tanpa Penjelasan yang Jelas
Salah satu modus umum dari perekrutan gelap adalah menawarkan gaji tinggi yang tampaknya tidak masuk akal, tanpa memberikan penjelasan jelas tentang tugas atau pengalaman yang akan didapatkan. Misalnya, kamu ditawari pekerjaan dengan gaji fantastis, tetapi tanpa rincian yang memadai mengenai jenis pekerjaan, lokasi, atau perusahaan yang akan mempekerjakanmu.

Lembaga atau agen perekrutan yang sah dan terpercaya tidak akan ragu untuk menjelaskan rincian pekerjaan secara terbuka dan transparan. Jika tawaran yang kamu terima terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, segera periksa lebih lanjut.

2. Proses Perekrutan yang Tidak Jelas atau Terlalu Mudah
Perekrutan gelap seringkali menyederhanakan proses perekrutan, bahkan mungkin mengabaikan tahapan seleksi yang seharusnya ada. Sebagai contoh, kamu mungkin diminta untuk melakukan pembayaran biaya pendaftaran atau biaya pelatihan tanpa melalui wawancara atau seleksi keterampilan yang memadai. Lembaga yang sah akan selalu melalui proses seleksi yang jelas, termasuk wawancara atau ujian keterampilan, untuk memastikan bahwa calon peserta memenuhi syarat.

YouTube player