Makassar, Rakyat News  – Para pengurus dan anggota Perhimpunan Alumni Indonesia dari Jepang (Persada) Sulsel melakukan bakti sosial di dua pulau terluar Kota Makassar, Pulau Langkai dan Pulau Lanjukang, Minggu, 2 Agustus 2020.

Persada Sulsel melakukan penghijauan pulau dengan menanam bibit sukun dan juga bersih pulau, berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel dan Pemerintah Kota Makassar.

Gubernur Sulsel, Prof. HM Nurdin Abdullah yang juga merupakan Ketua Umum Persada Sulsel, mengatakan, kedatangannya bersama Penjabat Wali Kota Makassar dan pengurus Persada untuk bakti sosial dan juga melihat kondisi pulau serta mengetahui kebutuhan yang diperlukan.

“Saya datang bersama Pak Wali, bersama rekan-rekan saya alumni Jepang termasuk Pak Konjen hadir juga di sini, kita datang melihat kondisi kita,” kata alumni doktoral Universitas Kyushu Jepang ini.

Sedangkan, Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin, menyampaikan, kunjungan ini dalam rangka menunjukan perhatian pada masyarakat pulau terluar.

“Kita ingin menunjukkan bahwa masyarakat kita yang di pinggiran itu kita perhatikan. Makanya kita mulai memperhatikan, supaya yang terjauh itu tidak merasa jauh. Tetapi merasa dekat,” tuturnya.

Sedangkan, Kepala Kantor Konsuler Jepang di Makassar, Miyakawa Katsutoshi, menyebutkan, dua pulau ini sangat indah dan memiliki potensi wisata yang baik untuk dikembangkan.

Sementara itu, Pengurus Persada Sulsel, Yuyi menjelaskan, Persada Sulsel merupakan perhimpunan bagi warga Sulsel yang menempuh pendidikan di Negeri Sakura.

“Kami dari berbagai universitas di Jepang yang mengambil program master dan doktor di sana. Dan kami pulang ke Makassar dan kami melanjutkan bekerja di institusi kami masing-masing,” jelasnya.

Pengurus dan anggota rutin bersilaturahmi termasuk saat hari raya sekaligus mengabdi kepada masyarakat.

“Kami berpikir selain bersilaturahmi dengan jalan-jalan dan rekreasi kami juga mengisinya dengan pengabdian pada masyarakat. Kami ini kebetulan dosen, ada dari Unhas dan universitas lain. Dimana kami dituntut menjalankan Tri Darma Perguruan Tinggi, salah satunya itu adalah pengabdian pada masyarakat,” paparnya.

“Dan ini kami rasa waktunya sangat pas, dan kami dari berbagai macam keilmuan di sini kami bisa berbagi dengan masyarakat,” imbuhnya.

Tokoh Masyarakat Lanjukang, Yusuf menyampaikan bahwa hal yang sangat dibutuhkan masyarakat pulau adalah alat pengelolaan air bersih dan penerangan. Selain itu, pulau ini juga banyak dikunjungi mahasiswa untuk penelitian. (*)

Sumber : Humas. Sulselprov.go.id

Editor : Mustakim