Makassar, Rakyat News – Manager Keuangan Terminal Petikemas Pelindo 4, Zulfikar SE MM menahkodai Ikatan Alumni (IKA) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Makassar.

Zulfikar dikukuhkan bersama pengurusnya di Alona Hills Village, Bili-bili Kabupaten Gowa, Ahad, 7 Juli 2019. Masa jabatan selama lima tahun, 2019 hingga 2024.

Ketua III Bidang Kemahasiswaan STIE Indonesia, Dr Abdul Haris SE MSi mengatakan, setiap lembaga pendidikan tinggi wajib memiliki ikatan alumni.

Kata dia, IKA bisa membantu perkembangan kampus, khususnya untuk mempromosikan STIE Indonesia di masyarakat.

“IKA sangat penting, bukan hanya membantu mahasiswa yang baru menyelesaikan studi untuk mendapatkan peluang kerja.
Tapi membantu alumni untuk mengembangkan bisnis atau usaha,” ujarnya.

Menurut Haris, ikatan alumni tak hanya untuk eksistensi, tapi juga untuk sarana silaturahmi antar keluarga besar lembaga pendidikan seperti STIE Indonesia.

“Kampus dan alumnnyai harus bersinergi. Alumni yang sukses tidak bisa dipisahkan dari kampus tempatnya menimba ilmu. Besar atau kecil sumbangsih kampus telah menjadi bagian dari suksesnya seorang alumni,” ujarnya.

“Sebaliknya, kampus yang mampu memfasilitasi dan menghargai alumninya, apalagi yang sudah sukses melalui wadah Ikatan Alumni, maka dengan sendirinya akan dipromosikan tempat mereka kuliah yang direkomendasi dan berkualitas,” tambahnya.

Saat ini, kata Haris, banyak alumni kampus yang sukses dan memiliki potensi, tapi tidak mampu bersinergi. Akhirnya, kampus jalan ke mana, alumni jalan ke mana.

Alumni PPs S3 UNM ini menjelaskan, ada empat alasan yang mendasari pentingnya ikatan alumni untuk kampus. Pertama alumni dapat berperan dalam memberikan masukan dan program nyata bagi kemajuan kampus.

Kedua, jelas Dr Haris, alumni memiliki potensi dan kompetensi dalam membangun opini publik demi nama baik atau citra kampus.