RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan kegiatan Bina Desa bertema “Pelatihan Pemetaan Partisipatif dalam Mendukung Ketahanan Kesehatan Masyarakat (Community Health Resilience)”. Kegiatan berlangsung di Puskesmas Kassi-Kassi, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sabtu (27/9).

Pelatihan diikuti kurang lebih 50 peserta yang merupakan perwakilan puskesmas se-Kota Makassar serta kader kesehatan. Selain itu, turut mendampingi 25 mahasiswa Program Studi Penginderaan Jauh Sistem Informasi Geografis (PJ SIG) Fakultas Vokasi Unhas.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Vokasi Unhas, Prof. Dr. Ida Leida Maria, S.KM., M.KM., MSc.PH. dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pemetaan partisipatif dalam memperkuat pengambilan keputusan berbasis data spasial.

“Melalui pendekatan ini, puskesmas dapat memahami kondisi nyata di lapangan sehingga program kesehatan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta selaras dengan strategi pemerintah,” jelas Prof Ida.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Puskesmas Kassi-Kassi, Napak Anwar Ganing, S.Kep., Ns., M.Adm.Kes. Dirinya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Fakultas Vokasi Unhas.

“Kami menyambut baik program ini sebagai upaya meningkatkan kapasitas petugas gizi dan kader kesehatan di seluruh Kota Makassar,” ungkapnya.

Turut hadir tim dosen Bina Desa Fakultas Vokasi Unhas dari Program Studi PJ SIG, yaitu Dr. Nurfadilla JS., S.Pd., M.Pd.; Agus, S.Kel., M.Sc.; Syaeful Rahmat, S.Hut., M.Hut.; Rizkiyah Amaliah Fadila, S.T., M.PWK.; dan Firman, S.KM., M.KM. Selain itu, kegiatan juga didukung oleh petugas Puskesmas Kassi-Kassi, Andi Muh. Muharfian, S.KM.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Vokasi Unhas berharap terjalin kolaborasi antara akademisi, tenaga kesehatan, dan masyarakat.

Selain itu, kegiatan juga memberikan ruang praktik langsung bagi mahasiswa dalam membangun ketahanan kesehatan komunitas di Kota Makassar. (*)

YouTube player