RAKYAT.NEWS, BULUKUMBA – Sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap pemberdayaan generasi muda, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 114 Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan program “Kelas Kreasi: Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Anak Sejak Dini” di Desa Seppang, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Jum’at (18/8/2025).

Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman praktis kepada anak-anak agar mereka memahami bahwa kreativitas dapat menjadi modal berharga untuk berwirausaha.

Sasaran kegiatan adalah siswa SD kelas 4 hingga 6 yang dilatih membuat produk kreatif menggunakan bahan sederhana, seperti cincin, gelang, strap HP, dan hiasan lainnya.

Mahasiswa KKN Unhas Fakultas Hukum sebagai pelaksana program, Wa Ode Dian Mustika Nur, mengungkapkan kegiatan ini dibuat semenyenngkan mungkin agar masyarakat dapat betul-betul menikmati prosesnya.

“Mereka belajar membuat sesuatu dengan tangan mereka sendiri, kemudian kami jelaskan bagaimana karya sederhana ini bisa memiliki nilai jual,” jelasnya.

Kegiatan dimulai dengan pengenalan konsep kreativitas dan kewirausahaan secara sederhana yang dilaksanakan di Sekolah. Setelah itu, anak-anak diajak langsung membuat produk kreatif.

Walaupun pembuatan produk dilaksanakan di luar sekolah, anak-anak tampak senang dan antusias mencoba ide-ide baru dan saling membantu.

Setiap anak berusaha menghasilkan karya terbaik yang nantinya bisa ditunjukkan kepada teman-teman. Seorang anak,

Uni mengatakan, “Saya senang bisa membuat gelang sendiri. Rasanya bangga karena hasil karya saya bisa ditunjukkan ke teman-teman.”

Tidak hanya keterampilan membuat produk, anak-anak juga diperkenalkan dengan pemikiran kewirausahaan dasar, seperti bagaimana menghargai karya sendiri dan pentingnya inovasi.

“Kami ingin anak-anak tahu bahwa usaha itu bisa dimulai dari hal kecil. Dari karya sederhana, mereka bisa belajar mandiri dan berani mencoba,” tambah Wa Ode Dian Mustika Nur.

Program ini mendapat sambutan positif dari pemerintah desa.

“Kegiatan ini luar biasa karena mengajarkan anak-anak untuk kreatif dan produktif sejak dini. Harapannya, apa yang mereka pelajari bisa menjadi bekal di masa depan,” ujar Samsu, selaku Kepala Desa Seppang.

Di akhir kegiatan, terlihat wajah bahagia anak-anak sambil memamerkan hasil karya mereka. Harapan besar dari program ini adalah agar anak-anak semakin termotivasi untuk mengembangkan kreativitas, sehingga kelak bisa menjadi generasi yang mandiri dan memiliki jiwa wirausaha.

“Kalau mereka berani berkarya dari sekarang, saya yakin suatu hari mereka akan jadi generasi yang kreatif dan inovatif. Itulah tujuan saya mengadakan kegiatan ini,” pungkas Wa Ode Dian Mustika Nur dengan penuh semangat.

Penulis: Fajar Gustiawan Akhmad.