30 Mahasiswa UIN Suka Yogyakarta Bakal Jadi Agen Safety Riding

RAKYAT.NEWS, YOGYAKARTA – Sebanyak 30 mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN SUKA) Yogyakarta akan menjadi Agen Safety Riding dalam upaya meningkatkan keselamatan berkendara di Indonesia.

Mereka diberikan pelatihan dalam Safety Riding Awareness untuk menyebarkan kesadaran keselamatan berkendara di kalangan generasi muda dan masyarakat sekitar.

Pelatihan Safety Riding Awareness ini dibuka oleh Rektor UIN SUKA, Prof. Noorhaidi Hasan S.Ag, MA, M. Phill, Ph.D, bersama Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin di UIN SUKA Yogyakarta pada tanggal 2 November.

Ini merupakan bagian dari komitmen Yayasan AHM dalam melibatkan generasi muda untuk mengedukasi keselamatan berkendara di lingkungan kampus dan lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Para Agen Safety Riding dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan khusus, seperti teknik dasar berkendara dan prediksi bahaya.

Pelatihan langsung diselenggarakan oleh Astra Honda License Instructure (AHLI) Astra Motor Yogyakarta di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta dan Zona Lintasan Keselamatan Berkendara UIN SUKA.

Para peserta juga akan belajar untuk memberikan pengajaran tentang keselamatan berkendara kepada orang lain.

Yayasan AHM juga menyediakan fasilitas seperti Zona Lintasan Keselamatan Berkendara di kampus untuk para Agen Safety Riding.

Acara peresmian Agen Safety Riding ini dihadiri oleh 50 peserta KKN yang akan menerima pelatihan keselamatan berkendara dari Honda.

Peserta akan belajar melalui talkshow dan sesi praktik untuk meningkatkan kesadaran tentang keselamatan berkendara yang benar, aman, dan nyaman.

Seorang mahasiswa UIN SUKA Yogyakarta dan Agen Safety Riding, Viqra Engfita Wahyuni, menyambut baik program safety riding ini.

“Saya senang dengan kegiatan ini karena memberikan pengetahuan baru dalam melakukan kampanye keselamatan berkendara di masyarakat nantinya. Tentunya sebagai gen Z, saya juga ingin menjadi bagian dalam mengurangi angka kecelakaan di Tanah Air,” kata Viqra.

Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, menekankan bahwa program ini merupakan langkah konkret untuk menyebarkan informasi keselamatan berkendara di kalangan generasi muda.

“Budaya keselamatan berkendara harus terus dikembangkan oleh banyak pihak. Kami berharap dari kampus ini lahir para Agen Safety Riding yang kreatif menyebarkan kesadaran keselamatan berkendara bagi masyarakat maupun lingkungan kampus,” ujar Muhib.

Agen Safety Riding akan bergabung dengan Duta Safety Riding dan Figur Safety Riding untuk menyebarkan kesadaran keselamatan berkendara kepada berbagai kalangan masyarakat.

Hingga Desember 2024, Yayasan AHM telah melibatkan 239 Duta Safety Riding dari 6 Safety Riding Lab Astra Honda yang berperan dalam mengedukasi keselamatan berkendara kepada pelajar SMA. Setiap tahun, lebih dari 50 ribu pelajar mendapatkan edukasi dari Duta Safety Riding.

Selain itu, terdapat 97 Figur Safety Riding yang terdiri dari guru pengajar yang mengedukasi keselamatan berkendara secara kreatif kepada anak usia dini di berbagai wilayah di Indonesia.