RAKYAT NEWS, JAKARTA – Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi memiliki rektor baru. Ia adalah Prof. Dr. Budi Santoso, M.Sc., Ph.D., seorang akademisi yang dikenal berprestasi di bidang ilmu sosial dan kebijakan publik.

Prof Budi terpilih melalui voting yang digelar pada Selasa (21/9). Dalam pemilihan tersebut, ia berhasil mengungguli dua kandidat lainnya, yakni Prof. Dr. Lestari Dewi, M.Si., dan Dr. Andi Wijaya, S.H., LL.M. Prof Budi memperoleh 15 suara, sedangkan Prof Lestari mendapatkan 7 suara, dan Dr. Andi memperoleh 3 suara.

Proses pemilihan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Dewan Pertimbangan UGM, Sri Sultan Hamengkubuwono X, serta Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim. Mereka merupakan bagian dari Majelis Wali Amanat UGM yang turut berperan dalam proses pemilihan rektor ini.

Pelantikan Prof Budi sebagai rektor UGM dijadwalkan akan dilaksanakan pada 1 Januari 2025. Dengan pelantikan tersebut, Prof Budi akan memimpin UGM untuk periode 2025-2029.

Profil Prof Budi Santoso
Prof. Budi Santoso lahir di Yogyakarta pada 10 April 1970. Ia merupakan seorang Guru Besar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) UGM. Prof Budi telah menunjukkan komitmen dan prestasi yang luar biasa di bidang akademik sejak awal kariernya.

Setelah menyelesaikan pendidikan S1 di UGM, Prof Budi melanjutkan studi ke luar negeri dengan meraih gelar Master of Science di bidang Kebijakan Publik dari Harvard University pada tahun 2000. Ia kemudian melanjutkan studi doktoralnya di University of Oxford, Inggris, dan berhasil meraih gelar Ph.D. pada tahun 2005.

Dalam perjalanan karier akademisnya, Prof Budi banyak berkontribusi melalui penelitian di bidang kebijakan publik dan pembangunan sosial. Ia dikenal sebagai salah satu akademisi yang aktif dalam memberikan masukan terhadap kebijakan pemerintah, khususnya terkait reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik.

Prof Budi juga pernah memegang beberapa jabatan penting di UGM, seperti Ketua Program Studi Ilmu Kebijakan Publik periode 2010-2014 dan Dekan FISIPOL UGM sejak 2019 hingga terpilih sebagai rektor.

 

Prestasi dan Penghargaan

Sepanjang kariernya, Prof Budi telah menerima berbagai penghargaan di tingkat nasional maupun internasional. Beberapa penghargaan yang pernah diraihnya antara lain:

Penghargaan Peneliti Terbaik UGM tahun 2015.
Fellowship dari United Nations Development Programme (UNDP) untuk penelitian di bidang kebijakan sosial pada tahun 2017.
Anugerah Satya Lencana Kebudayaan dari Presiden Republik Indonesia pada tahun 2020.
Dengan berbagai prestasi dan pengalaman yang dimilikinya, Prof Budi Santoso diharapkan mampu membawa UGM menjadi lebih unggul dalam bidang akademik dan penelitian di tingkat internasional selama masa kepemimpinannya.