RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Bekerja di kapal pesiar mungkin terdengar seperti impian: melihat dunia, mendapatkan gaji yang menggiurkan, dan hidup dalam suasana mewah. Tapi, kenyataannya tak sesederhana itu.

Apakah Anda benar-benar siap menghadapi ritme kerja tanpa henti selama berbulan-bulan, jauh dari keluarga, dan berhadapan dengan tamu dari berbagai belahan dunia yang sering kali memiliki ekspektasi tinggi? Tanpa persiapan yang matang, bekerja di kapal pesiar bisa menjadi tantangan yang melelahkan secara fisik dan mental. Itulah mengapa Baraka Academy Indonesia hadir untuk memberikan solusi. Kami memahami bahwa persiapan yang matang bukan hanya penting, tetapi mutlak untuk sukses dalam dunia kerja yang kompetitif di kapal pesiar.

Baraka Academy Indonesia telah membuktikan diri sebagai lembaga pendidikan non-formal yang siap membantu siapa saja yang bercita-cita bekerja di industri kapal pesiar. Dengan pengalaman bertahun-tahun dan pelatihan yang berfokus pada keterampilan praktis dan kesiapan mental, Baraka Academy terus menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin mengejar karier di kapal pesiar.

1. Program Pelatihan yang Disesuaikan dengan Kebutuhan Industri Kapal Pesiar

Banyak lembaga pendidikan menawarkan pelatihan umum untuk industri perhotelan, tetapi tidak semua memahami keunikan industri kapal pesiar. Di Baraka Academy Indonesia, kami menawarkan pelatihan yang dirancang khusus untuk memenuhi standar ketat industri kapal pesiar. Ini mencakup keterampilan teknis seperti pelayanan tamu, manajemen makanan dan minuman, serta kebersihan dan keselamatan yang sangat penting di atas kapal.

Baraka Academy Indonesia bekerja sama dengan para profesional yang berpengalaman dalam industri ini, memberikan siswa panduan langsung dari mereka yang sudah berpengalaman di lapangan. Siswa kami tidak hanya belajar tentang teori perhotelan, tetapi juga mendapatkan wawasan praktis yang relevan dengan kehidupan di kapal pesiar. Pendekatan berbasis praktek ini memastikan lulusan kami siap bekerja dalam lingkungan kerja yang penuh tekanan dan dinamis.

YouTube player