Kolaborasi Dosen Unibos dan UMS Rappang Gelar Pengabdian Masyarakat di Kabupaten Enrekang

RAKYAT NEWS, ENREKANG –  Kolaborsi dosen Universitas Bosowa dan Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang menggelar pengabdian masyarakat di Kabupaten Enrekang. Kegiatan ini melibatkan kelompok masyarakat dalam pengelolaan bahan hasil pertanian dan peternakan untuk olahan makan.

Ketua Tim Pengabdi, Ahmad Jumarding mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan multi yers yang didukung dan support oleh Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) RI dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat.

Menurutnya pada tahun kedua ini, fokus pada pengolahan bahan hasil pertanian dan peternakan untuk diolah menjadi makanan sehingga memiliki nilai jual di masyarakat.

“Pada tahun kedua ini pengabdi melibatkan kelompok masyarakat sebagai mitra yang berfokus pengelolaan bahan hasil pertanian dan peternakan untuk olahan makan,” katanya.

Jumardin mengatakan pengabdian membantu kelompok masyarakat untuk melakukan pengolahan sehingga menjadi unggalan di Kabupaten Enrekang.

“Tahun ini kami lakukan pengembangan yang sebelumnya kami hanya fokus pada bahan baku , Tapi untuk tahun ini kami langsung mendampingi dan membatu kelompok masyarakat yang kami jadikan mitra untuk membuat bahan langsung jadi dan bisa di kusumsi yang menjadi unggulan daerah,” ungkapnya.

Salah satu mitra masyarakat Yusma Indah mengucapkan terimakasih kepada tim pengabdi ini, dengan hadirnya kegiatan ini merasa sangat terbantu karna dibantu dana untuk pembangunan tempat, serta alat produksi tepat guna yang memang kami impikan,

“Berharap program ini bisa ditingkatkan kan, karena selain membantu usaha kami juga untuk memaksimalkan SDM yang ada di lingkungan kami, dan bisa menambah pendapatan kami secara ekonomi,” ungkapnya.

Yusma berharap produknya menjadi produk unggulan di Kabupaten Enrekang jenis keripik singkong 7 rasa, kripik pisang 7 rasa, keripik danke yang berbahan badar dari susu sapi serta aneka kerupuk

“Makanan olahan kami ini juga kami berharap bisa menjadi unggulan daerah, jadi jika ada pengunjung yang ke Enrekang bisa menjadikan produksi kami sebagai pilihan karena kami memproduksi jenis keripik singkong 7 rasa, kripik pisang 7 rasa, keripik danke yang berbahan badar dari susu sapi serta aneka kerupuk lainya,” tutupnya.